We’ve updated our Terms of Use to reflect our new entity name and address. You can review the changes here.
We’ve updated our Terms of Use. You can review the changes here.

Avignam Jagat Samagram

by VOX MORTIS

/
1.
Sadisfaction 04:01
01 SADISFACTION *Justice will be served for those slain caninus You will be hunted for the pain you created before You will be screaming pain, You will scream and cry You have been warned! You will scream in pain, You will be hunted!* Strangulation, Asphyxiation Hammered down, pulverized Annihilation of lowlife stupidity Bestial retaliation I am your sheer destruction, I am your final sights I am the son of revenge, I am! I crawl to you as you begging for mercy I made fun from your desperation and tears I smell the fear leaks as it force me to do more I am your hell, I am your nightmare I am the flame, that burns eternal I am your death, I decide (how) you should die I am your hell, manifested just for you Justice will be served For those slain caninus You will be hunted For those pain you created before No life will be spared For you are nothing to us You will be executed In most painful way Sadisfaction, Retaliation Suffocation, Asphyxiation *Remember the time you were so powerful to those defenseless dogs You swung the log mercilessly, just to feed your irrational appetite Stop the fucking madness now!* To kill (you) is our pleasure Tortured To see you begging for mercy Is priceless Kill all dog meat traders anywhere right now *Stop the fucking madness right now!*
2.
02 FOREVER NO TO DOG MEAT Balada (Nafsu makan biadab) Angkara (Tak semestinya tercipta) Hidangan (Tersaji penuh siksa) Neraka Gimmick busuk sang pengasong Bual dusta terumbar gamblang Sajian keji penuh jerit Klaim-klaim tanpa fakta Gagah di ranjang (Itu bohong) Menghilangkan letih (Itu bohong) Penambah trombosit (Itu bohong) Semua itu dusta! Klaim-klaim nonsense Dihadirkan tanpa uji Menjebak para pembeli Kesaktian kuliner khayalan Dalih-dalih tahi kucing Agar selalu laris Tak ada bukti empirik Dusta di kuliner neraka Kuliner jahanam! Diracun, dijerat, dipukul, dan dijebak Cara pecundang menangkap Mulut dan kaki terikat Diseret, dilempar, diinjak, dan terikat Cara penjahat membawa Panas merayap menghinggap Gimmick busuk sang pengasong Bual dusta terumbar gamblang Menu keji penuh jerit Klaim hampa tanpa fakta Boga penuh siksa Lingkaran neraka Hentikan semua Kekejian percuma
3.
03 AVIGNAM JAGAT SAMAGRAM Masif eksploitasi menjadi overkill Rakusnya manusia (itu) pintu bencana Lalai dan abai angkuh dan serakah Hingga satu masa semua berubah Bumi hangus logika Persetan dengan konsekuensi Keruk materi saat ini Selamat tinggal bumi lestari Rengkuh sadar mari introspeksi Bahwa semua harus berhenti Bahwa kita hanyalah penumpang Dalam bahtera untuk semua Ramai rampas, sepi tebar Ramai keruk, sepi uruk Ramai tebang, sepi tanam Ramai siksa, sepi ayom Ramai perang, sepi tenang Ramai tempur, sepi Makmur Avignam Jagat Samagram Lestari kembali alamku Avignam Jagat Samagram Selamat bernafas kembali alamku, cintaku Lestari bumi, lestari isi Lestari bumi, lestari kami Lestari Lestari hari Lestari diri Lestari bumi Avignam Jagat Samagram Hancurkanlah perih Hancurkanlah keji Hancurkanlah serakah Hancurkanlah dengki Hancurkanlah parasitmu
4.
04 BAYAR DENDAM, BALAS HANTAM Derita saling sambut, mewarnai detikmu Nyawa meregang, jadi komoditas publik Mengikis harapan, jeritan jiwa Tandas semesta, tandaskan semua Menangis dalam perih Resap siksa yang biasa engkau beri Tanpa frasa engkau meminta ampun Horor menjulang, terngiang di kepala Masih tertancap pisauku di sana Dalam dada yang dulu pongah membusung Terbayang ketika, balok kayu menghantam Kini kubebaskan, semua bengis (yang) tertanam Menggila karena mereka, semua yang teraniaya Derit kesengsaraan menyertai kehidupan Umat manusia perusak surga yang ada Pekik manusia, makhluk lemah sok kuasa Jerit sahut menyahut, kenikmatan sempurna Umbar benci Tabur keji Bayar dendam Balas hantam Hentikan kejam pada anjing dan kucing Sekarang juga!
5.
05 PRIMATA DURJANA Pongah diri membanggakan klaim Makhluk tercerdas dan paling bernurani Mengangkang menindas merampas penyintas Perwujudan serakah pemujaan nafsu Eksploitasi semesta umbar kecerobohan Kau pikir makhluk lain (hidup) hanya untukmu? Makhluk inferior yang sok superior Menyiksa fauna demi sekedar tawa Terbahak ketika mahluk lain celaka Imaji sempurna kesakitan jiwa Manusialah sampah kosmik Yang menghancurkan diri Menganiaya yang lemah Primata paling sampah Primata sampah Intuisi sirna lenyap semua Nurani terkikis Dominasi nan fana, tak kuasa daya Mencengkeram menggenggam agar berkuasa Inferiority complex, menghantui diri Predator lemah, bersenjata pikiran Makhluk yang paling berengsek dan paling destruktif Membangkang nurani, memperkosa kodrat Sebab sadar diri tak berdaya apa Tiada yang layak menyandang nama sampah busuk Selain primata bernama manusia Manusia adalah sampah!
6.
06 MATI! MATI! MATI! Mati! Kuingin kau mati, mati tersiksa perih Tangis! Terdengar kau menangis, merengek Kamu harus mati! Kamu mati! Kuingin merasakan hangat darahmu Mengalir perlahan turuni wajahmu Kusobek-sobek daging pada dirimu Kucabik-cabik isi perut busukmu Kucerai-berai tulang belulangmu Kuremukkan semua persendianmu Mengapa harus berbelas kasih (padamu)? Sedangkan engkau pun keji selalu Mengapa ampunan harus diberikan? Sedangkan engkau remeh memandang nyawa makhluk lain Kuingin engkau menatap gelap cahaya Yang gembira datang menjemput nyawa Kamu harus mati! Kuingin merasakan terbangnya nyawamu Melayang tinggalkan badan penyiksa Ajal pasti menjemput Setelah nyawamu kurebut Tak usah kau ribut Nyawamu seharga rumput Tiada ampunan bagi engkau yang keji Tiada ruang bagi engkau yang menolak berbagi Kuingin kau hancur, hancur disiksa waktu Sesal! Terdengar kau menyesal, it’s all too late! Mati! Mati! Kamu harus mati!
7.
07 TETES DARAH PECUNDANG Kepal tajam menghujam tanpa ampun Pukul bertalu menyambut eranganmu Tiap tetes darah yang keluar Adalah nikmat semangat menguat Kupijakkan kaki di batang lehermu Kupastikan nafas tak mengalir Menggeliat mencoba lepas dan nafas Injak, injak lebih kuat! Kucekik batang nafasmu Kupastikan matamu mencuat keluar Memberontak, (kau) takkan bisa Siksa (lebih) kuat, siksa (lebih) hebat! Jalang pecundang (Ambil lawan seimbang) Jalang pecundang (Lancang pada binatang) Jalang pecundang (Mati kau kutendang) Kampang! Kini kuangkat tubuhmu Jambak kuat di tengkuk Dengan gagah melangkah mendekati Ku ayunkan balok kayu ke hidungmu Engkau terhuyung mencoba menghindar Namun serangan terlalu membabibuta Kupijakkan kaki di batang lehermu Kupastikan nafas tak mengalir Menggeliat mencoba lepas dan nafas Injak, injak lebih kuat!
8.
Torture 365 03:53
08 TORTURE 365 Endless episodes of bloodshed everyday Are shown here blatantly abudantly Unfanthomed brutality Relentless beheading Greedy and butchery Blood guts puss entrails Everlasting torment everlasting torture Disfigured fetus ripped from the womb While (it’s) mother being chopped (into) small pieces Day by day the routine continues Feeding the savage lust for appetite Stealing to fill the need, for dog meat trade Everlasting greed everlasting pain Destroyed and disfigured eternally I can feel their pain screaming I can sense their fear crawling I can hear their agony I can sense their desperation Can you hear their cries Can you sense their fear Can you feel their agony Can you sense their desperation Torture 365 Torture 365 Torture 365 Torture 3-6-5
9.
09 RONTA SEMESTA Baku bantai, demi sebuah imaji Tumpahkan darah, memaksakan suatu panji Gelombang kematian, menyapu di daratan Monyet modern yang gandrung akan kerusakan Mengeruk karbon, membakar fosil cair Membabat hutan tropis, monokultur biadab Perburuan tanpa nurani, mendorong kepunahan Eksploitasi buta hati, tiada peduli generasi nanti Ronta! Bening mengalir dahulu sungaiku Kini cemar polutan menggunung Mata air menjadi air mata! Dulu rimbun rindang pohonku Kini tumbang meranggas kandas Iklim menggila, musim porak poranda Pertanda selubung pelindung tercabik Atmosfer terkoyak, isi bumi menggelegak Inilah kiamatmu, yang kau tuliskan sendiri Mati! Semesta ini meronta Kandas semua hidup kan kandas
10.
10 DI ATAS ALTAR TRADISI Kembalikanlah nyawa, kembalikan darah Rapatkanlah luka, restorasi hidup Atas nama apa (ulahmu) menghabisi nyawa? Sebatang besi dan seutas tali baja Merogoh mencekik leher Merampas nafas dan kehidupan ini Demi kudapan dan periuk Meregang nyawa Melepas jiwa Menghela nafas Terakhir kali Kelibat (hidup) di mata Terekam (jelas) di kepala Tanggalkan raga, jiwaku sirna Semoga engkau merasakan perihku ini Yang meregang nyawa hanya demi lidah semata Yang kau manja dengan semua luka Dan derita kami satwa yang tiada berharga Bagi dirimu yang mulia Semua berhak kau sakiti Semua demi tradisi Diri berontak, siksa kuasa meraja Terkulaiku pasrah,teronggok dalam darah Melayang tinggalkan Badanku yang mendingin Terisak tak terhenti Tersengal menjemput ajal Aku direnggut ajal!
11.
11 FRIENDS NOT FOOD Sobat terbaik yang pernah ada Temani diri saat cerah (mau)pun badai Tiada berguna jika mereka mati Good eating my ass! Tiada seimbang jika mereka hilang Musnahlah saja dirimu! Jangan berpikir tuk memakan mereka Apa yang di benakmu, makan anjing dan kucing? Perutmu kuburan Nafsumu bencana (Pikirmu) polutan Konyol adalah kita manusia Yang menghardik dan merendahkan mereka Memandang sebelah mata lalu aniaya Sejatinya kita tidak lebih mulia (pun kuasa) Darimana datangnya angkuh polahmu? Menganggap semua hadir teruntuk dirimu Darimana datangnya picik pikirmu? Bahwa semua ini layak engkau sepak Jangan makan kucing dan anjing Tempat mer
12.
13.

credits

released February 26, 2021

Written and Produced by Vox Mortis
(Except “Chapel of Ghouls/Immortal Rites” by Morbid Angel)
Lyrics by Doni Herdaru Tona
(Except “Chapel of Ghouls/Immortal Rites” by David Vincent, Trey Azagthoth, Mike Browning)
Orchestral arrangements on “Avignam Jagat Samagram” and "Bayar Dendam Balas Hantam" by Toni Noviyanto

Recorded at Tonebetter Soundlab
(August 2020-January 2021)
Mixed and Mastered by Rsharsh Leonard

Logo by Heri Mythology Art
Cover art by Adi Dechristianize
Band Photography by Bastart Photography
Design and Layout by Afriyandi Wibisono

license

all rights reserved

tags

about

Necropsy Records Brazil

Necropsy Records is an independent record label and distributor located in Brasil.
We specialize in releasing Brutal Death Metal.

contact / help

Contact Necropsy Records

Streaming and
Download help

Report this album or account

If you like Avignam Jagat Samagram, you may also like: